Kamis, 29 Juni 2017

Tips Wawancara Kerja

Tips Wawancara Kerja

Tips Wawancara Kerja - Terkecuali penulisan surat lamaran serta curriculum vitae yang baik, aspek yang memastikan Kamu akan di terima kerja yaitu sistem wawancara. Dalam sistem wawancara ini umumnya pelamar bukan sekedar juga akan diliat jawaban-jawabannya saja namun juga bhs badan. 

Bhs badan yang menyaratkan tidak percaya diri akan buat pewawancara mencoret lamaran kerja serta buang curriculum vitae ke tempat sampah. 

Pakar bhs badan terkenal Tonya Reiman menyebutkan, kekeliruan simpel dari pergerakan badan Kamu bisa buat Kamu kehilangan kesempatan kerja. 

Di bawah ini pergerakan badan yang menurut Reiman bisa buat Kamu tidak diterima waktu melamar kerja seperti ditulis dari Business Insider, Jumat (30/6/2017) : 

Baca Juga 



3 Sinyal Wawancara Kerja Jalan Mulus 
5 Pertanyaan Susah yang Seringkali Keluar Waktu Wawancara Kerja 
5 Panduan Memperoleh Pekerjaan Magang Yang diimpikan 
Salah waktu berjabat tangan 

Beberapa orang terasa butuh tunjukkan kepribadian dengan menggenggam erat tangan perekrut waktu berjabat tangan. Dibanding lakukan hal tersebut, baiknya Kamu mengerjakannya lebih alami dengan tempat jempol dibagian atas tangan perekrut. Jadi pelamar kerja, baiknya Kamu menanti sang perekrut melepas genggaman tangannya lebih dahulu. 

Telapak tangan berkeringat 

Tidak ada yang lebih jelek terkecuali menjabat tangan orang yang lain dengan telapak tangan yang tengah berkeringat. Yakinkan Kamu ke kamar mandi lebih dahulu serta keringkan tangan Kamu. Itu supaya jabatan tangan Kamu terlihat lebih kuat. 

Tidak sering lakukan kontak mata 


Yakinkan Kamu memberi kontak mata yang sesuai sama serta tidak terlalu berlebih. Bila Kamu tidak lakukan kontak mata dengan perekrut serta cuma menunduk, itu juga akan buat Kamu terlihat kurang yakin diri. 

Terlihat bosan 

Duduk sembari memangku kaki, lantas melekatkannya kembali pada lantai, serta mengerjakannya berkali-kali, bisa tunjukkan Kamu jemu dengan sistem yang tengah ditempuh. Dibanding sesuai sama itu, baiknya duduklah dengan muka konsentrasi. Jauhi memangku muka Kamu dengan lengan.

sebutkan 3 kelebihan dan kekurangan anda
menceritakan kelebihan dan kekurangan diri sendiri
kelemahan yang tidak boleh disebutkan pada saat interview
jawaban pertanyaan interview ceritakan tentang diri anda
kekurangan diri yang positif
contoh kelemahan diri dan cara mengatasinya
cara menjawab interview tentang gaji

Kamis, 01 Juni 2017

Cara Beradaptasi Dengan Rekan Kerja


Cara Beradaptasi Dengan Rekan Kerja

Cara Beradaptasi Dengan Rekan Kerja - Masih tetap inget kah Kamu rasa-rasanya jadi anak baru di sekolah? Waktu itu paling-paling Kamu terasa sangat kuatir, “Bakal di terima apa tidak ya? ”, “Temen2 lagi pada ngomongin saya apa, ya? Jangan2 yg jelek2? ”, ”Bakal terdapat beberapa tidak ya yg ingin berteman ama saya? ” Saat jalan, serta berita baiknya, tak tahu bagaimana Kamu nyatanya dapat kok bertahan dengan sehat wal’afiat. Namun berita jeleknya, anak-anak yang dulunya masih tetap kecil saat ini telah jadi keduanya sama dewasa serta bekerja di tiap-tiap kantoran dimana Kamu melamar pekerjaan. Walau sebenarnya lucunya tempat kerja juga jadi terasanya sekolahan saja saat ada orang baru yg masuk. 
Wow, Semuanya Mata Tertuju Pada Anda 
Kadang-kadang apa yang berlangsung waktu kita dikenalkan memanglah berkesan terlalu berlebih serta seperti sinetron tivi (sok teu, pdhl ndak pernah simak tivi) : kebanyakan orang di ruang sontak hentikan apa-apa yang tengah mereka kerjakan, duduk tegak, memanjangkan lehernya agar dapat ngeliat Kamu lebih terang, sembari melihat Kamu dengan penuh selidik seakan-akan tengah bertanya-tanya apakah Kamu memanglah layak ada disana. Kamu mungkin saja mengharapkan terdapat banyak diantara mereka yg melihat dg MUka PEngen krn berasumsi Kamu bak seseorang artis. Namun sayangnya itu tidak berlangsung. 
Ya walau mereka terlebih dulu telah di beri tahu mengenai kehadiran Kamu, namun tetaplah saja, lumrah bila mereka masih tetap bertanya-tanya. Bagaimanapun Kamu lebih dikira sebagai makhluk asing. Mereka toh belum tahu apakah Kamu memanglah akan enak atau sulit di ajak bercakap, apakah kehadiran Kamu bakal meneror pekerjaan atau reputasi mereka, apakah dengan masuknya Kamu kedalam tim pekerjaan mereka bakal jadi bertambah, dll. Mereka-mereka yang pasif bakal condong diam dahulu, menanti hingga mereka yang lebih agresif sudah bikin deklarasi kalau Kamu memanglah dapat (atau aman untuk) didekati. 
Apa pun lah reaksi yang Kamu peroleh, berilah salam pada tiap-tiap orang yang ada dengan jabat tangan mantap serta senyuman tulus. Bila Kamu orang yg super introvert, baiknya janganlah beraktivitas kuras emosi (contoh sangat banyak tertawa) saat sebelumnya berjumpa mereka. Saat berteman, sebut atau ulangilah lagi nama orangnya. Tidak cuma ini bakal menolong Kamu dalam mengingat, namun juga berikan kesan kalau Kamu memanglah memerhatikan. Selekasnya asosiasikan nama orang yg baru Kamu kenal dengan orang lain yg telah Kamu kenal, serta dapat juga Kamu perhatikan ciri spesial yg dia miliki -model rambut, aksesori seperti arloji, kekhasan fisik, dsb- untuk menolong Kamu lebih dapat mengingat. 

Cara Beradaptasi Dengan Rekan Kerja

Saat Kamu jadi Sang Penerus 
Sepanjang tes wawancara, Kamu mungkin saja di beri tahu kalau posisi yang Kamu menempati barusan di buat untuk ikuti keperluan perusahaan, atau kalau posisi itu kosong dikarenakan ada yang barusan keluar. Dalam hari hari awal (atau jadi jam2 awal) dari pekerjaan, sangat dapat jadi Kamu bakal mendengar bermacam versus dari skenario yang ke-2. Nah, pada saat ada orang yang keluar, tentu lah bakal ada kesan spesifik yang ditinggalkannya… juga ekspektasi pada siapaun yang jadi pengganti. 
Apabila pendahulu Kamu yaitu orang yang sangat popular, Kamu bakal dengan gampang memperoleh berita serta narasi mengenainya. Namun demikian sebaliknya juga sama, apabila nyatanya pendahulu Kamu yaitu orang yang sedemikian breng-breng (brengs**), Kamu akan -dg mudah- mendengar omongan2 panas mengenainya. Bila Kamu sanguinis atau koleris, mendengar omongan yang jenisnya isu gitu, mungkin saja bakal ada keinginan untuk makin membuatnya seru. Jadi berharap ditahan ya. Tambah baik Kamu berlaku netral saja. Yang kritis itu yaitu pada saat Kamu diasumsikan sama juga dengan pendahulu yang breng-breng itu. Namun ndak usah cemas, tinggal permasalahan saat saja kok hingga lalu mereka tahu pribadi Kamu yang sesungguhnya. 
Janganlah Keburu Meng-Kubu 
Ditempat kerja yang baru, ada beberapa orang gaul yang sukai jalan beberapa ramai di waktu istirahat makan siang. Mereka dapat jadi bakal mengajak Kamu untuk ikut serta. Ada pula beberapa orang senior yang sukai ngajak Kamu mojok untuk ngobrolin rahasia-rahasia kantor, komplit sampai bobrok-bobroknya. Namanya juga orang baru, Kamu yaitu calon anggota “klub” yang mungkin. Terlebih bila telah terkena masalah politik kantor, selanjutnya Kamu bakal saksikan siapa yg tidak suka pada siapa, siapa yang dengan cara informal sama-sama bermusuhan, dll. Ini tidaklah masalah yang mengasyikkan. Jadi semakin lebih aman untuk Kamu untuk sejak awal tidak terpersepsikan sebagai punya kubu spesifik. Pada saat ada yang berlaku baik pada Kamu, ya pasti Kamu juga butuh balas berlaku baik. Namun bukanlah lalu Kamu terus-terusan nge-gank ama dia. Karna belum pasti dia nyatanya orang yang disenangi di kantor. Namun janganlah juga jadi penyendiri. Ini jadi juga beresiko. 
Berilah diri Kamu sendiri saat. Dari situ Kamu bakal dapat saksikan pola serta peta kekuasaan serta dampak disana. Jikapun Kamu terasa pas dengan kelompok spesifik, jadi yakinkan Kamu sudah mengetahui terlebih dulu deskripsi besar dari keadaan yang ada. 
isu desas desus fitnah janganlah ikutan 
Issu…Jangan Ikut-ikutan! 
Supaya Kamu berkesan sebagai orang yang miliki integritas, moralitas yang baik dan pada umumnya orang baik-baik yang enak di terima banyak pihak, janganlah ikut-ikutan berperan serta dalam isu, terlebih hingga mengawalinya. Demikian Kamu ketahuan menebar isu, kredibilitas Kamu bakal dengan cepat dapat hilang. Walau ada saatnya Kamu ndak berniat mendengar isu serta rahasia saat di toilet (umumnya perempuan, cowok ndak pernah bercakap saat di toilet), namun ya janganlah lalu diperturutkan serta dituntaskan. 
Klo memanglah ada rekanan kerja yang mendadak singgah di meja Kamu untuk mulai ngegosip, katakan saja Kamu repot, ingin ada persiapan rapat atau apalah yang lain. Dia yg kurang kerjaan sampai mbela-belain datang ke meja Kamu untuk ngegosip itu dapat jadi yaitu orang yg tidak lantas saat ingin ngegosip di meja lain. Artinya, dia memanglah tidak disenangi. Jadi janganlah bercengkrama erat dg orang2 yg dimusuhi beberapa orang di kantor karna akhlak buruknya. 
Ingat kalau mereka yang sukai ngegosip melakukan tindakan seperti gitu untuk melepas frustasi mereka, atau sebatas ingin bikin dianya populer dg bikin dianya tampak “banyak tahu”. Walau sebenarnya kita ini dinilai berdasar pada siapa-siapa yang kita ini dekat dengannya. Jadi apakah Kamu menginginkan memperoleh label tukang isu mulai sejak minggu-minggu awal Kamu bekerja? 
Janganlah Mengumbar Curhat 
Ingat kalau tempat kerja itu tidaklah baiknya dipakai sebagai tempat therapy untuk permasalahan pribadi Kamu. Walau disana ada rekan2 yang baik hati serta bersedia mendengar dan membantu, bagaimanapun mereka tidaklah tempat yg sangat pas untuk mendengar permasalahan pertikaian Kamu dg pasangan, dg tetangga atau kecemasan Kamu mengenai kesehatan. Terlebih pada saat rekan2 Kamu hingga mengatakannya kpd rekanan yang lain. Sebagai orang baru di kantor, manakah yang menginginkan Kamu dengar, “Oh, Abi, anak baru yang jagoan presentasi ama mbikin laporan pakai excel itu, ya? ” atau mungkin “Oh, Abi, anak baru yg terkena diabetes serta lagi berkelahi ama anak serta istrinya itu ya? ” Bila atasan Kamu hingga tahu, jangan2 mereka bakal jadi menyangsikan kekuatan Kamu dalam merampungkan kerjaan gara2 bermacam permasalahan yg mereka dengar mengenai Kamu. 
So, janganlah mengumbar sharing. 
pemain tim team player 
Teamwork… Be a Team Player 
Pekerjaan bakal selekasnya rampung pada saat tiap-tiap orang berperan sesuai sama kemampuannya. Apabila kerjaan Kamu telah rampung serta ngelihat rekan Kamu masih tetap bersibuk berat dengan tugas2nya, jadi berinisiatiflah untuk menawarkan pertolongan. Janganlah pelit, bagi-bagilah pengetahuan serta kekuatan Kamu. 
Satu sinyal lagi dari team player yaitu tidak takut untuk bertanya… serta Kamu pastinya akan miliki beberapa pertanyaan (yg artinya evaluasi) sepanjang menyesuaikan. 
Serta pada akhirnya, janganlah lupakan beberapa hal kecil. Teraturlah untuk mengatakan “minta tolong” serta “terima kasih”, berikan penghargaan pada rekan yang kerjanya baik, menutupi aib rekan, tidak ikutan mencari kambing hitam, apa pun lah akhlak baik yang dapat Kamu aplikasikan. Ingat, apa pun yang Kamu tampakkan intinya pada kesan awal bakal dengan cara awet membekas. Bila Kamu menginginkan jadi orang yang di terima ditempat kerja yang baru, jadi mulai sejak hari awal tampakkanlah diri Kamu yang kompeten, team player yang suportif pada rekanan yang lain, serta profesional. Klo telah demikian, Kamu bisa optimis penyesuaian Kamu bakal berjalan baik-baik saja.

cara beradaptasi dengan orang baru
cara beradaptasi dengan rekan kerja
bagaimanakah cara anda menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru
cara menyesuaikan diri dengan orang lain
sulit beradaptasi dengan lingkungan baru
bentuk penyesuaian diri yang paling bagus
doa agar betah di tempat kerja

Pengertian Karyawan Tetap


Pengertian Karyawan Tetap

Pengertian Karyawan Tetap - Ketidaksamaan Karyawan Kontrak (Outsourcing) dengan Karyawan Tetap 
Sebagian orang takut bila mendengar kata outsourcing. Mengapa? Karna stigma mengenai kata outsourcing lebih menempel pada karyawan outsourcing. Tersebut mungkin saja bisa menaikkan info Kamu mengenai ketidaksamaan Karyawan Kontrak (Outsourcing) dengan Karyawan Tetaplah : 

Pengertian Karyawan Tetap

DEFINISI UMUM KARYAWAN TETAP (PERMANENT) 

Pengertian serta ketetapan yang berlaku untuk karyawan tetaplah yaitu sebagai berikut : 
1. Tak ada batasan periode waktu lamanya bekerja 
2. Hubungan kerja pada perusahaan serta karyawan kontrak dituangkan dalam “Perjanjian Kerja Untuk Saat Tidak Tertentu” 
3. Perusahaan bisa mensyaratkan saat percobaan optimal 3 bln.. 
4. Masa kerja dihitung mulai sejak saat percobaan. 
5. Jika berlangsung pemutusan jalinan kerja bukanlah karna pelanggaran berat atau karyawan mengundurkan diri jadi karyawan tetaplah memperoleh duit pesangon, duit penghargaan saat kerja (untuk karyawan yang bekerja minimum 3 th.) serta duit pergantian hak sesuai sama UU yang berlaku. 
Nah setelah membaca tentang pengertian Karyawan tetap diatas, diharapkan pengetahuan dan wawasan teman teman tentang dunia kerja bisa lebih bertambah lagi dan semoga apa yang teman teman pelajari hari ini dapat bermanfaat untuk kedepannya. terimakasih


pengertian karyawan tetap
karyawan kontrak adalah
pengertian karyawan outsourcing
peraturan karyawan kontrak menjadi karyawan tetap
syarat menjadi karyawan tetap di perusahaan
keuntungan menjadi karyawan tetap
perbedaan gaji karyawan tetap dan kontrak